coretan-coretan kecilku
Coretan-Coretan Kecilku
25/10/13
Dalam diam daku berusaha tetap terhibur, sembari tetap
calm, menghadapi permasalahan hati yang kiat carut-marut, logika dan perasaanku
berlomba menempati posisi teratas, hingga logikaku tak mampu berkutik, perasaan
menguasai setiap aliran darahku, hingga membuatku lupa untuk menggunakan
nalarku, nanarku keluh, logikaku menciut, daku menanti kepastian dari sebuah
hubungan yang rumit..
Mungkin terlihat stupid, yah,, aku sendiri mengakuinya,
kbodohan ini makin menggila tatkalah gilanya dari sang penyair yang sedang
menorehkan syairnya di tengah-tengah kertas putih tak berdosa, mereka bisa saja
tak paham apa yg sedang ku perjuangkan, mereka bisa saja menerttawaiku, namun
semakin mereka tertawa semaking aku tau harus bgaimana,
tekadku telah bulat
daku akan terus mencari kebahagiaanku hingga ku ketemukan dan ku sandarkan
diriku pada kebahagiaan itu. Banyak dari Mereka terlalu naif untuk mengakui isi
hati mereka, mereka kadang merasa harga diri mereka terjual tatkalah mereka
mengungkapkan isi hati yang sebenarnya,katanya kita ini kaum hawa, qt harus di
hargai oleh kaum adam, dia dong yang harus mengungkapkannya, lantas apakah kamu
akan terus begini, memendam perasaanmu hanya karana persoalan harga dirimu kataku, aduh,,!! sungguh naif fikirku,,!!.
Dan aku tak mau menjadi bagian dari mereka. Membiarkan hati terluka hanya karna
persoalan gengsi. Tapi itulah mereka dgn presefsi masing-masing, di sini di
tulisan ini aku hanya bagian dari salah satu dari sekian banyak cara pandang
mengenai hal perasaan, terkadang daku marah, sangat marah ketika ku dapati
temanku mengalami hal seperti itu, mereka hanyalah seogokan manusia yang tak
mengerti tentang apa sebenrnya perasaan cinta itu, tuturku, tapi kembali lagi ,
mereka punya masing-masin pandangan mengenai suatu hal.

Komentar